Pemilik kendaraan yang baik adalah yang menyempatkan diri membersihkan atau setidaknya menyemprot bagian logam rangka kendaraan, usai menerjang air kotor yang mengandung lumpur atau kotoran lainnya. Biasanya di saat musim hujan. Demikian diungkap Bambang Widyanto, ahli metalurgi Institut Teknologi Bandung (ITB), seperti dikutip Motorplus-Online, menanggapi maraknya permasalahan baru-baru ini tentang rangka sepeda motor yang berkarat hingga keropos.
Berdasarkan prinsip metalurgi, sebaiknya proses manufaktur kendaraan harus dikontrol dengan baik. Adapun metalurgi adalah salah satu bidang ilmu dan teknik bahan yang mempelajari tentang perilaku fisika dan kimia dari unsur-unsur logam, senyawa-senyawa antarlogam, dan paduan-paduan logam yang disebut aloi atau lakur.
Foto: Motorplus-Online |
Teknik pengecatan misalnya. Bila teknik pengecatan tidak sesuai prosedur yang baik, maka akan memungkinkan rangka menjadi keropos. Salah satunya teknik pelapisan antikarat terhadap logam. Bahkan cat yang harganya mahal sekalipun, bila prosedur pengecatan tidak baik, bisa menyebabkan rangka cepat karat dan kropos. Apalagi cat untuk logam atau barang yang telah lama berada di udara. Maka Bambang menghimbau agar konsumen juga memahami cara merawat rangka kendaraan agar tidak cepat karatan. Salah satunya membersihkan bekas kotoran di rangka.
0 Komentar